
Foto: Datuk Ujang NB (Jas Coklat)
Jakarta, 21 April 2025 – Indonesia dihadapkan pada ancaman serius yang tak terlihat: perang otak saraf yang disebabkan oleh konsumsi susu sapi pada anak-anak. Peringatan keras ini dilontarkan oleh Datuk Ujang Nasrullah Batubara, yang mengecam dampak negatif susu sapi terhadap perkembangan kognitif generasi muda. Beliau menyerukan tindakan segera dan mendesak untuk mengatasi masalah ini.
“Kita sedang menghadapi musuh dalam selimut!” tegas Datuk Ujang dalam pernyataan persnya hari ini. “Susu sapi, yang selama ini dianggap sebagai minuman sehat, ternyata menyimpan ancaman serius terhadap perkembangan otak anak-anak kita. Dampaknya, kita melihat peningkatan kasus gangguan konsentrasi, hiperaktivitas, bahkan kerusakan saraf pada anak usia dini.”
Meskipun Datuk Ujang tidak merinci secara spesifik tentang mekanisme “perang otak saraf” ini, beliau menekankan urgensi untuk melakukan riset lebih lanjut dan mencari solusi alternatif yang lebih sehat. Beliau menyoroti pentingnya kembali ke sumber pangan lokal dan tradisional, seraya mendorong dukungan penuh terhadap program Dapur Santri Nusantara sebagai solusi jangka panjang.
“Dapur Santri Nusantara bukan hanya sekadar program penyediaan makanan,” lanjut Datuk Ujang. “Ini adalah gerakan untuk menyelamatkan masa depan bangsa. Dengan fokus pada bahan-bahan alami dan bergizi, kita dapat membangun generasi muda yang cerdas, sehat, dan tangguh.”
Seruan Datuk Ujang ini disambut antusias oleh berbagai kalangan. Para pakar kesehatan dan pemerhati anak mendesak pemerintah untuk segera menindaklanjuti temuan ini dengan penelitian yang komprehensif dan kebijakan yang tepat sasaran. Sementara itu, masyarakat di berbagai daerah telah menyatakan dukungannya terhadap Dapur Santri Nusantara dan siap berpartisipasi aktif dalam gerakan ini.
Perang otak saraf akibat susu sapi bukanlah isu yang bisa dianggap remeh. Ini adalah panggilan bagi kita semua untuk bertindak, untuk melindungi generasi penerus bangsa dari ancaman yang tak kasat mata. Mari kita dukung Dapur Santri Nusantara dan bergerak bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak Indonesia. Pasar telah tersedia, kini saatnya kita bertindak!
Laporan: Jalal
